Tidak ada satu hal pun yang bersifat final, kecuali Illahi. Oleh sebab itu, jangan pernah membuat takdir atas diri sendiri. Banyak orang yang membuat persepsi final atas satu hal, sehingga gagal untuk melihat kemungkinan-kemungkinan. Tunjukkan pada orang lain bahwa pintu kemungkinan senantiasa terbuka setiap saat. Selagi ada kemampuan dan peluang, tancapkanlah keinginan anda sekuat mungkin. Jangan berhenti sebelum anda dinyatakan menang atau sampai ke garis yang telah ditentukan.
Pada dasarnya, dalam berusaha tidak ada batas ada kata berhenti, tetapi sebagai bentuk pembacaan ulang terhadap apa yang telah dilakukan, "berhenti" menjadi sesuatu yang baik, tetapi dengan tujuan melakukan evaluasi dengan pertimbangan-pertimbangan yang lebih mantap dan matang untuk terus maju.
Jangan membatasi atau menutup pintu keberuntungan anda sendiri. Tetapi bukalah seraya membuat jalan yang lebih baik lagi agar perjalanan anda menjadi lancar dan nyaman. Banyak orang beranggapan bahwa jalan keberhasilan tertutup rapat baginya, bahkan ironisnya, pada saat mereka mengalami kegagalan pun mereka memutuskan berhenti berusaha, karena mereka menganggap final atas usahanya dan tidak ada jalan lagi. Ketika gagal sekalipun, maka anda jangan berhenti melihat kemungkinan-kemungkinan lain yang bisa anda dapatkan. Yakinkan diri anda bahwa banyak kemungkinan yang bisa diraih dengan hasil yang lebih membanggakan.
Dalam agama Islam diajarkan agar seseorang tidak m udah putus asa dan dianjurkan selalu berusaha dan terus mencoba, karena banyak jalan yang bisa dilewati. Pintu akan selalu terbuka jika kita berusaha membukanya. Keberhasilan harus dikejar...bukan dinanti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar